Skip to main content

Jurnal : Efek Penambahan Daun Nimba (Azadirachta Indica Azadirachta Indica) Pada Pakan Terhadap Berat Badan, Laju Pertumbuhan, Efisiensi Pakan Dan Konsumsi Oksigen Ikan Gurami

Jurnal Penelitian Perikanan - Pengaruh Penambahan daun Nimba (Azadirachta indica "Azadirachta indica") pada Pakan terhadap Berat Badan, Laju Pertumbuhan, Efisiensi Pakan dan Konsumsi Oksigen ikan gurami - ABSTRAK : Telah dilakukan penelitian mengenai imbas penambahan daun nimba (Azadirachta indica) pada pakan terhadap berat badan, pertumbuhan, efisiensi pakan, dan konsumsi oksigen ikan gurami (Osphronemus gouramy).

Ikan yang dipakai berumur 6 bulan dengan rata-rata berat tubuh (12,15 ± 0,02) gram. Ikan lalu dibagi menjadi empat kelompok, masing-masing kelompok diberi pakan berupa pelet dengan kandungan daun nimba yang berbeda; kelompok kontrol diberi pakan tanpa penambahan daun nimba, sedangkan kelompok perlakuan diberi pakan dengan penambahan daun nimba sebanyak 10%, 20%, dan 30% per kg berat pakan (selanjutnya disebut perlakuan 10%, 20%, dan 30%). Setiap ikan ditempatkan dalam ember terpisah dan diberi pakan sebanyak 2,5 g pelet/hari, selama 8 minggu. Penimbangan berat tubuh dan pengukuran konsumsi oksigen dilakukan setiap simpulan minggu, sedangkan berat kering konsumsi pakan dihitung setiap hari.

Hasil uji statistik menunjukkan bahwa ikan perlakuan 10% dan 20% signifikan (p < 0,05) mempunyai berat tubuh akhir, laju pertumbuhan, dan konsumsi pakan lebih tinggi dibandingkan kontrol, sebaliknya berat tubuh akhir, laju pertumbuhan, dan konsumsi pakan pada ikan perlakuan 30% lebih rendah daripada kontrol. Tidak terdapat perbedaan aktual pada nilai efisiensi pakan rata-rata antara kelompok kontrol, perlakuan 10%, dan 20%, namun nilai efisiensi pakan rata-rata pada kedua kelompok perlakuan lebih tinggi dibandingkan kontrol sementara perlakuan 30% signifikan (p < 0,05) mempunyai efisiensi pakan lebih rendah daripada kontrol. Demikian pula tidak terdapat perbedaan aktual antara nilai konsumsi oksigen rata-rata pada kelompok kontrol dan perlakuan, tetapi terdapat kecenderungan peningkatan konsumsi oksigen pada kelompok perlakuan 10% dan 20%, sedangkan perlakuan 30% cenderung mengalami penurunan konsumsi oksigen.

Dapat disimpulkan bahwa penambahan daun nimba sebanyak 10% dan 20% per kg berat pakan dapat menjadikan peningkatan berat tubuh cukup tinggi, meningkatkan laju pertumbuhan dan konsumsi pakan, serta cenderung meningkatkan efisiensi pakan dan konsumsi oksigen, sebaliknya penambahan daun nimba sebanyak 30% menjadikan peningkatan berat tubuh sangat rendah, menurunkan laju pertumbuhan, konsumsi pakan, dan efisiensi pakan, serta cenderung menjadikan penurunan konsumsi oksigen ikan gurami.

Baca juga Abstrak Jurnal Penelitian Perikanan lainnya:

Popular posts from this blog

Pengemasan Produk Perikanan

PENGERTIAN Pengemasan merupakan suatu cara atau perlakuan pengamanan terhadap materi pangan, supaya materi pangan baik yang belum maupun yang telah mengalami pengolahan, sanggup hingga ke tangan konsumen dengan “selamat” (secara kuantitas & kualitas). DASAR HUKUM PENGEMASAN PRODUK HASIL PERIKANAN 1.       UU No. 7 Tahun 1996 wacana Pangan 2.       UU No. 8 Tahun 1999 wacana Perlindungan Konsumen 3.       UU No. 31 Tahun 2004 wacana Perikanan dan UU No. 45 Tahun 2009 tentang: Perubahan Atas UU No. 31 Tahun 2004 wacana Perikanan 4.       UU RI No. 15 Tahun 2001 wacana Merk 5.       UU No. 14 Tahun 2001 wacana Paten 6.       Peraturan Pemerintah No. 69 Tahun 1999 wacana Pelabelan dan Iklan Pangan 7.       Kep. Menteri Kelautan dan Perikanan RI No.   KEP.01/M...

Budidaya Udang Galah

A. PENDAHULUAN   Udang galah ( Macrobrachium rosendergii, de Man) atau juga dikenal dengan Giant Tiger Prawn termasuk golongan krustase dari famili Palaemonidae, merupakan jenis yang terbesar ukurannya dibandingkan udang-udang air tawar lainnya. Udang yang diklaim merupakan udang orisinil oleh India dan Indonesia ini merupakan salah satu jenis udang yang semakin terkenal alasannya rasanya yang lezat, ukurannya cukup besar, dan gampang dibudidayakan. Menu dari udang ini umumnya dalam bentuk utuh (komplit dengan kepala atau head-on ); berbeda dengan jenis udang lain yang sering disajikan dalam bentuk tanpa kepala ( headless ). Mengapa demikian, bukan tanpa alasan; rupanya pada penggalan kepala itulah ada kandungan steroid, yang bermanfaat meningkatkna kebugaran tubuh kita. Kepopuleran di negeri kita diawali dengan dibukanya rumah makan khusus udang galah oleh Mang Engking di Sleman, Yogyakarta, di lahan budidaya udangnya. Dimulainya perjuangan rumah makan khusus udang galah...

Strategi Persidatan, Analisa Dan Harga Sidat (Unagi) Di Jepang

Strategi Persidatan, Analisa dan Harga Sidat (Unagi) di Jepang Menelaah kondisi dan taktik persidatan di Indonesia, sambil merencanakan sistem produksi 20 ton per tahun, sebagai konsultan sistem akal daya sidat. Berikut ini beberapa perencanaan dan taktik yang saya perhitungkan. Dengan adanya Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan, ihwal larangan Pengeluaran Benih Sidat Dari Wilayah Negara Republik Indonesia, ke Luar Wilayah Negara Republik Indonesia NOMOR PER. 18/MEN/2 009. Ukuran dan benih sidat yang dihentikan adalah: Benih ialah ikan dalam umur, bentuk, dan ukuran tertentu yang belum dewasa. Benih sidat ialah sidat kecil dengan ukuran panjang hingga 35 cm dan/atau berat hingga 100 gram per ekor dan/atau berdiameter hingga 2,5 cm. Jadi ada batasan berat 100 gram, atau diameter s/d 2,5 cm, dan panjang 35 cm. Hal itu memungkinkan perkembangan pemeliharaan sidat dalam negeri hingga ukuran (100...