Fungsi Cat Kapal

fungsi cat kapal yaitu untuk melindungi gangguan dari luar salah satunya yaitu korosi (heheh...judul skripsi ane tuh wacana korosi) Didalam praktek bahwa pengecatan sanggup dilakukan sebelum difabrikasi didalam ataupun diluar ruangan, sedikit demi sedikit atau penuh secara
berkesinambungan sangat tergantung pada jenis konstruksi yang akan dicat.

Berikut ini jenis-jenis cat kapal yang umum digunakan antara lain:


1) cat kapal Shopprimer

Proteksi sementara selama proses pembangunan konstruksi akan mempermudah mekanisme pekerjaan selanjutnya. Karena masa perlindungan yang sangat terbatas (3-12 bulan) kemungkinan untuk mengelupas sebagian atau keseluruhan lapisan sanggup terjadi tergantung dari kondisi simpulan lapisan sebelum pengecatan dengan system yang bersama-sama sesuai rekomendasi produsen.

2) Primer coat

Cat lapis dasar pada multi coat system, mempunyai daya lekat yang baik pada permukaan dan harus mengandung perlindungan serta bisa dan sanggup mendapatkan cat diatasnya. Cat dasar primer baik yang mengandung inhibitor, barrier atau efek galvanis.

3) Intermediate coat

Cat lapis penebal semoga kedap air atau untuk membuat ketebalan tertentu harus sanggup menempel dengan baik pada lapisan primer dan sanggup mendapatkan lapisan finish coat.

4) Finish/top coat

Cat lapis simpulan sebagai pelindung paling luar menonjolkan warna sebagai estetika atau signal harus sanggup menempel dengan baik terhadap lapisan intermediate dan beberapa lapis finish coat diatasnya yang setara atau sejenis

5) Lain-lain

Dalam praktek teknis aplikasi juga memerlukan kombinasi jenis cat yang sama atau berbeda, digunakan untukmengoptimalisasikan system pelapisan usang atau gres pada multi coat system application antara lain:

• Holding primer
  Cat yang dipergunakan untuk memperpanjang perlindungan sementara pada penggunaan shopprimer sampai pengecatan dengan system penuh sanggup dilaksanakan sewaktu-waktu tanpa harus mengupas cat usang atau disebut jenis cat dasar yang dipergunakan di lokasi kerja apabila blasting dilakukan berulang-ulang.
• Mist coat /flash coat
  Langkah/tahapan mekanisme teknis pengecatan pada permukaan umumnya jenis zinc silicate untuk menghindari popping. Dilakukan sekali atau dua kali semprotan tipis. Segera sehabis terjadi penguapan, penyemprotan sanggup dilanjutkan sampai menerima ketebalan penuh sesuai rekomendasi.
• Tie coat
  Jenis cat yang diaplikasikan untuk menjembatani apabila memakai cat yang berbeda jenis.S
• caler coat
  Jenis cat yang dipergunakan untuk mengisolasikan/menutupi permukaan yang tidak rata missal permukaan dengan kondisi pitting merata, permukaan berpori-pori, menjembatani cat lama/baru terhadap cat anti fouling.

Cara memproteksi pada pengecatan kapal
Tiga prinsip dasar dimana cat sanggup mencegah timbulnya korosi

1) Barrier effect
Menciptakan rintangan atau kendala yang besar lengan berkuasa untuk memisahkan permukaan dari air dan oksigen. Caranya dengan melapisi cat yang kedap air dengan ketebalan 250-500 micron. Biasanya cat ibarat ini terdiri dari materi antara lain: bitumen, coal tar epoxy, vinyl tar dan epoxy. Untuk area-area terendam yang paling sering digunakan sebagai lapisan pelindungnya ialah barrier effect

2) Inhibitor effect
Memberi peluang kepada air menembus rongga-rongga pada lapisan dan melarutkan sebagian adonan anti karat pada permukaan cat dan akan bereaksi terhadap korosi dasar. Caranya menambahkan anti karat pada cat primer sebagai bab dari materi pewarna. Dasar prinsip ini terdapat pada antara lain zinc chromatic, zinc phosphate, zinc metaborate,  red lead, calcium plumbate. Bahan-bahan inhibitor haruslah sesuatu yang sanggup dilarutkan dengan air. Agar tidak luntur maka cat berikutnya dibentuk tanpa inhibitor untuk mencegah atau menutupi permukaan dasar yang mengandung inhibitor tetap berfungsi. Berhubung materi pewarna sanggup larut dalam air maka jenis ini tidak bertahan usang jikalau digunakan pada area yang terendam. Kerusakan setempat yang ditimbulkan akan menjadi tidak terlindungi dan korosi sanggup terjadi dibawah lapisan cat.

3) Galvanic effect
Kontak eksklusif antara besi dengan logam yang potensialnya lebih lemah. Hasilnya pemberian katodik pada logam itu sendiri. Dapat dicapai bila cat mengandung seng. Cat yang diformulasi untuk mendapatkan pelindungan yang efisien pada jenis terdapat pada partikel-partikel zinc yang bersentuhan dengan besi itu sendiri. Tipe cat yang mengandung galvanic effect antara lain zinc rich epoxy, ethyl silicate, alkali silicate. Sesuatu yang mutlak dilaksanakan apabila mengunakan cat ini ialah bahwa permukaan besi haruslah benar-benar higienis terutama apabila memakai zinc silicate termasuk permukaan yang harus berangasan akan mendapatkan hasil yang sangat baik dan tahan lama.


oiya...postingan siang bolong hari ini akan berlanjut besok wacana cara perhitungan kebutuhan cat kapal (silahkan download cara menghitung kebutuhan cat kapal DISINI ),ya udah dulu ya selamat membaca postingan ane yang abal-abal ini wacana fungsi cat kapal

dari; mohamad wahyuddin
sumber: pengantar teknologi perkaspalan
http://kapal-cargo.blogspot.com/search/label/CAT%20KAPAL