Skip to main content

Posts

Showing posts matching the search for morfologi-dan-karakteristik-mas-koki

Morfologi Dan Karakteristik Mas Koki

Ikan Hias - Morfologi dan Karakteristik Mas Koki - Berbeda dengan ikan karper , mas koki tidak dimakan sebagai ikan konsumsi . Mas koki seratus persen dimanfaatkan untuk ikan hias . Ini lantaran bentuk dan warna mas koki yang asing dan menarik. Penampilannya menciptakan pesona yang sangat indah . a). Bentuk luar Bentuk luar (morfologi) mas koki hampir ibarat karper. Keduanya sama-sama mempunyai sirip lengkap mirip sirip punggung, sirip dada, sirip perut, sirip dubur, dan sirip ekor. Selain itu juga mempunyai sisik yang berderet rapi. Walau sepertinya mirip, ternyata mas koki dan karper itu berbeda. Perbedaannya terletak pada bentuk badan, bentuk kepala, bentuk sisik, dan bentuk mata. Bentuk tubuh mas koki pendek dan gempal sehingga lucu kalau bergerak. Mata mas koki ada yang mempunyai balon. b). Sirip Sirip mas koki berfungsi sebagai alat gerak. Sirip perut dan sirip dada yang bekerja sama dengan gelembung udara, berfungsi sebagai kontrol terhadap gerakan ke at

Sejarah Penyebaran Ikan Hias Mas Koki Di Negeri Jepang

mas koki masuk ke Jepang sekitar tahun 1.500, sempurna semasa Shogun berkuasa. Karena harganya yang mahal dan pengadaannya masih tergantung impor dari China ketika itu mas koki masih terbatas sebagai ikan peliharaan kaum elite, terutama orang-orang kaya dan para pejabat pemerintah China. Salah satu dokumen menarik pada masa itu ialah munculnya hukum atau citra perilaku penguasa perihal cara pemeliharaan mas koki . Isi hukum tersebut antara lain melarang masyarakat Jepang memelihara dan menernakkan mas koki . Di Jepang terdapat tiga daerah yang dikenal sebagai pusat penghasil mas koki , yaitu Koriyama di propinsi Nara, Yatomi, di propinsi Aichi, dan Tokyo. Ketiga daerah itu menghasilkan 1235 juta ekor mas koki pada tahun 1976. Di Koriyama, misalnya, terdapat kolam mas koki yang merangkap persawahan seluas 880.000 m2, dengan produksi mencapai 40 juta ekor mas koki pada tahu 1976. Di Aichi, mas koki dikembangkan di sekitar sungai Kiso semenjak awal kala ke-20.

Penyebaran Ikan Hias Mas Koki Di Eropa Dan Amerika

mas koki veiltail (ekor rumbai) atau mas koki tosa , dan mas koki comet tail (ekor komet) alias mas koki bintang berekor. Mas koki veiltail lahir di Philadelphia, hasil mutasi dari mas koki ryukin atau fantail Jepang (ekor kipas). Nama veiltail mencuat sehabis disilangkan dengan mas koki lain terutama calico telescope (koliko mata teleskop) dan blackmoor. Kini veiltail jadi ratunya mas koki di negara-negara barat, banyak dipelihara di akuarium. Mas koki comet tail diduga berasal dari mutasi ryukin atau fantail. Mas koki ini lebih dikenal dengan nama komet. Tubuhnya memanjang ibarat badan ikan konsumsi, tapi sangat indah dipandang dan gampang dipelihara. Gerakannya lincah, berenangnya bergaya konstan. Di AS mas koki komet telah diproduksi dalam jumlah jutaan ekor, dan yang kini ada di Jepang berasal dari AS. Di Eropa , mas koki diperkirakan datang di benua ini sekitar tahun 1611, 1691, dan 1728. Angka tahun datang ini diperoleh dari catatan pengiriman mas koki

Perkembangan Perjuangan Pemeliharaan Mas Koki Di Indonesia

Ikan Hias - Perkembangan Usaha Pemeliharaan Mas Koki di Indonesia - Jauh sebelum krisis moneter, perjuangan pembudidayaan ikan hias mas koki, di Indonesia tidak memperlihatkan perkembangan berarti. Baru sehabis krisis ekonomi yang berkepanjangan di tanah air ini, orang mulai mencari peluang usaha-usaha gres di bidang perikanan , dan ternyata perjuangan pembudidayaan ikan koki memperlihatkan impian untuk meraih pendapatan. Maklum ikan ini jikalau diusahakan dengan baik dan benar sanggup mengantongi dolar yang tidak sedikit. Sekitar tahun 1997 dan 1998, perjuangan mas koki digeber, utamanya di daerah Jawa Timur , tepatnya di Tulung Agung . Maka kebun tebu rakyat dalam waktu singkat disulap menjadi bak-bak/kolam mas koki. Saat itu tidak kurang dari 14 jenis mas koki dari jenis ranchu sampai mutiara dipelihara di sana, dan balasannya menakjubkan. Pendapatan rakyat Tulung Agung dari perjuangan mas koki , melesat menjadi 7 (tujuh) milyar rupiah, demikian informasi yang dipero

Nama Ilmiah Mas Koki, Mana Yang Benar ?

Ikan Hias - Nama Ilmiah Mas Koki, Mana yang Benar ?  Pada awalnya mas koki diberi nama ilmiah Cyprinus auratus , yang berarti ”ikan berwarna emas dengan tiga lapis ekor”. Tapi rupanya ilmu pengetahuan dalam taksonomi ikan berkembang pesat sehingga dihasilkan nama biologi gres untuk mas koki , yaitu Carrasius auratus . Namun begitu, lain lagi nama yang diberikan oleh kelompok andal dari forum internasional yang mengatur perihal penamaan zoologi. Para andal membedakan antara karper krusian ( crucian carp ) dengan mas koki turunannya. Nama gres Carrasius auratus dipakai untuk mas koki dan Carrasius carrasius untuk karper krusian. Simpang siur nama menjadi semakin runyam sesudah keluar lagi nama gres untuk mas koki . Akhirnya nama yang dianggap paling sempurna untuk mas koki ialah Carrasius carrasius var auratus . Alasannya, bagaimanapun juga mas koki tadinya berasal dari keturunan crusian carp . Baca juga artikel menarik perihal Mas koki lainnya: Morfologi dan Kara