Skip to main content

Posts

Showing posts matching the search for mas-koki-wakin

Mas Koki Wakin

Mas Koki Wakin - Jenis mas koki yang dijuluki oleh orang Jepang dengan nama mas koki wakin ini sebenarnya mas koki biasa ( common goldfish ). Disebut mas koki wakin, sebab bentuk fisiknya belum banyak berubah. Penampilannya masih ibarat karper krusian, cikal bakal ikan mas koki . Jika karper krusian berbentuk memanjang dan langsing, wakin memiliki badan agak bundar. Panjang 17,5-20 cm. Ekor ikan koki wakin lebih lebar dan panjang. Bila memperhatikan peta genetika yang dibentuk oleh Dr. Matsui, sanggup dilihat bahwa wakin merupakan mutasi eksklusif karper krusian merah. Ketika kecil, mas koki wakin mempunyai paduan warna antara kecokelatan, biru dan hitam. Paduan warna itu lebih dikenal sebagai warna besi. Pada perkembangannya, secara sedikit demi sedikit warna itu menjelma kuning, oranye, putih, atau belang oranye dan putih. Salah satu sifat khas koki wakin ialah gerakannya yang lincah dan atraktif. Ikan ini kurang cocok dipelihara dalam akuarium bersama dengan jeni

Sejarah Penyebaran Ikan Hias Mas Koki Di Negeri Jepang

mas koki masuk ke Jepang sekitar tahun 1.500, sempurna semasa Shogun berkuasa. Karena harganya yang mahal dan pengadaannya masih tergantung impor dari China ketika itu mas koki masih terbatas sebagai ikan peliharaan kaum elite, terutama orang-orang kaya dan para pejabat pemerintah China. Salah satu dokumen menarik pada masa itu ialah munculnya hukum atau citra perilaku penguasa perihal cara pemeliharaan mas koki . Isi hukum tersebut antara lain melarang masyarakat Jepang memelihara dan menernakkan mas koki . Di Jepang terdapat tiga daerah yang dikenal sebagai pusat penghasil mas koki , yaitu Koriyama di propinsi Nara, Yatomi, di propinsi Aichi, dan Tokyo. Ketiga daerah itu menghasilkan 1235 juta ekor mas koki pada tahun 1976. Di Koriyama, misalnya, terdapat kolam mas koki yang merangkap persawahan seluas 880.000 m2, dengan produksi mencapai 40 juta ekor mas koki pada tahu 1976. Di Aichi, mas koki dikembangkan di sekitar sungai Kiso semenjak awal kala ke-20.

Lionhead

Ikan Hias - Lionhead - Di Jepang, mas koki lionhead merupakan salah satu strain dari ranchu . Strain mas koki inilah yang dianggap rajanya maskoki, bahkan dijuluki mas koki paling ganteng. Mas koki ranchu sendiri tercatat sudah ada di Jepang semenjak tahun 1704. Di Indonesia lionhead ini disebut kepala singa (karena bentuk kepalanya yang ibarat singa), atau ranchu. Ciri khas mas koki lionhead , pada punggungnya tak ada sirip. Dengan demikian hanya terdapat 5 sirip saja di tubuhnya, sedangkan maskoki normal mempunyai 6 sirip. Sepasang sirip dada dan sepasang sirip perut pendek dan kecil. Sirip ekor pendek dan rapi mekar. Mekarnya sirip ekor berbentuk mirip telapak tangan yang dibalikkan. Sosok badan lionhead pendek, berbentuk bundar lonjong mirip telur dengan warna emas metalik. Punggung tampak sedikit cembung, dan melengkung pada ekor. Tubuh lionhead berwarna emas metalik. Namun sekarang banyak ditemukan di pasaran, mas koki lionhead berwarna hitam, putih, dan komb

Morfologi Dan Karakteristik Mas Koki

Ikan Hias - Morfologi dan Karakteristik Mas Koki - Berbeda dengan ikan karper , mas koki tidak dimakan sebagai ikan konsumsi . Mas koki seratus persen dimanfaatkan untuk ikan hias . Ini lantaran bentuk dan warna mas koki yang asing dan menarik. Penampilannya menciptakan pesona yang sangat indah . a). Bentuk luar Bentuk luar (morfologi) mas koki hampir ibarat karper. Keduanya sama-sama mempunyai sirip lengkap mirip sirip punggung, sirip dada, sirip perut, sirip dubur, dan sirip ekor. Selain itu juga mempunyai sisik yang berderet rapi. Walau sepertinya mirip, ternyata mas koki dan karper itu berbeda. Perbedaannya terletak pada bentuk badan, bentuk kepala, bentuk sisik, dan bentuk mata. Bentuk tubuh mas koki pendek dan gempal sehingga lucu kalau bergerak. Mata mas koki ada yang mempunyai balon. b). Sirip Sirip mas koki berfungsi sebagai alat gerak. Sirip perut dan sirip dada yang bekerja sama dengan gelembung udara, berfungsi sebagai kontrol terhadap gerakan ke at

Perkembangan Perjuangan Pemeliharaan Mas Koki Di Indonesia

Ikan Hias - Perkembangan Usaha Pemeliharaan Mas Koki di Indonesia - Jauh sebelum krisis moneter, perjuangan pembudidayaan ikan hias mas koki, di Indonesia tidak memperlihatkan perkembangan berarti. Baru sehabis krisis ekonomi yang berkepanjangan di tanah air ini, orang mulai mencari peluang usaha-usaha gres di bidang perikanan , dan ternyata perjuangan pembudidayaan ikan koki memperlihatkan impian untuk meraih pendapatan. Maklum ikan ini jikalau diusahakan dengan baik dan benar sanggup mengantongi dolar yang tidak sedikit. Sekitar tahun 1997 dan 1998, perjuangan mas koki digeber, utamanya di daerah Jawa Timur , tepatnya di Tulung Agung . Maka kebun tebu rakyat dalam waktu singkat disulap menjadi bak-bak/kolam mas koki. Saat itu tidak kurang dari 14 jenis mas koki dari jenis ranchu sampai mutiara dipelihara di sana, dan balasannya menakjubkan. Pendapatan rakyat Tulung Agung dari perjuangan mas koki , melesat menjadi 7 (tujuh) milyar rupiah, demikian informasi yang dipero

Nama Ilmiah Mas Koki, Mana Yang Benar ?

Ikan Hias - Nama Ilmiah Mas Koki, Mana yang Benar ?  Pada awalnya mas koki diberi nama ilmiah Cyprinus auratus , yang berarti ”ikan berwarna emas dengan tiga lapis ekor”. Tapi rupanya ilmu pengetahuan dalam taksonomi ikan berkembang pesat sehingga dihasilkan nama biologi gres untuk mas koki , yaitu Carrasius auratus . Namun begitu, lain lagi nama yang diberikan oleh kelompok andal dari forum internasional yang mengatur perihal penamaan zoologi. Para andal membedakan antara karper krusian ( crucian carp ) dengan mas koki turunannya. Nama gres Carrasius auratus dipakai untuk mas koki dan Carrasius carrasius untuk karper krusian. Simpang siur nama menjadi semakin runyam sesudah keluar lagi nama gres untuk mas koki . Akhirnya nama yang dianggap paling sempurna untuk mas koki ialah Carrasius carrasius var auratus . Alasannya, bagaimanapun juga mas koki tadinya berasal dari keturunan crusian carp . Baca juga artikel menarik perihal Mas koki lainnya: Morfologi dan Kara

Mas Koki Hasil Cross Breeding

Ikan Hias - Mas Koki Hasil Cross Breeding - Selain berasal dari hasil mutasi selama bertahun-tahun, ras-ras mas koki juga sanggup dihasilkan dengan mengawinsilangkan jenis-jenis individu yang berbeda ras ( cross creeding ). Teori dalam mengawinsilangkannya tentu saja mengikuti aturan aturan genetika “ Mendel ”. Hasil keturunan ikan mas koki hasil cross breeding ini akan memiliki sifat adonan dari kedua induknya. Menurut aturan genetika Mendel , induk-induk mas koki yang memiliki sifat mayoritas akan menurun pada generasi mas koki pertama. Sifat, tingkah laku, dan bentuk bawah umur mas koki akan hampir mirip sifat, tingkah laku, dan bentuk induk yang dominan. Baca juga artikel menarik wacana Mas koki lainnya: Mas Koki Wakin  Mas Koki Faintail  Mas Koki Veiltail  Mas Koki Oranda Mas Koki Lionhead 

Mutasi Mas Koki

Ikan Hias - Mutasi Mas Koki - Keberadaan mas koki yang sanggup kita temukan kini ini disebabkan oleh mutasi secara besar-besaran, sehingga ikan crucian carp sebagai nenek moyangnya berubah bentuk menjadi mas koki yang dikenal kini ini. Kejadiannya sudah usang sekali, diperkirakan semenjak 1000 tahun atau 8000 tahun sebelum masehi, adalah pada zaman Sung di negeri China. Perubahan bentuk pertama, juga terjadi di negeri ini yang menghasilkan ikan crusian carp pertama yang berwarna merah, tepatnya di distrik Chiang Su Cheng dan Che Chiang Chen. Sulit dilacak insiden perubahan bentuk ikan ini, lantaran itu dianggap sebagai evolusi saja. Walaupun begitu tidak tidak mungkin bila perubahan tersebut terjadi oleh akhir radiasi sinar matahari, imbas unsur-unsur kimia, atau mungkin juga lantaran serangan virus. Menurut Perkiraan mutasi yang terjadi dari crusian carp diawali dengan perubahan warna badan menjadi keemasan, maka muncullah turunan pertama yang disebut scarlet crucian